Berita Kulon Progo: Binda DIY Sisir Vaksinasi COVID-19 Terhadap Lansia Hingga Pelaku Seni Di Panjatan
Binda DIY bersama petugas kesehatan Puskesmas I Panjatan melakukan vaksinasi kepada pelaku seni di Dusun VIII, Desa Cerme. (ANTARA)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Penyisiran vaksinasi COVID-19 terhadap lansia hingga pelaku seni di Desa Cerme, Kabupaten Kulon Progo, Kamis dilakukan oleh Badan Intelijen Negara Daerah Istimewa Yogyakarta.

Koordinator Vaksinasi Kulon Progo Wury Atmaja di Kulon Progo, Kamis, mengatakan capaian vaksinasi COVID-19 di Desa Cerme, Kecamatan Panjatan perlu ditingkatkan, karena masih banyak lansia, difabel dan kelompok masyarakat yang belum divaksin.

Sisir Vaksinasi COVID-19 Terhadap Lansia

"Hari ini, kami melakukan vaksinasi terhadap lansia hingga beberapa pelaku seni yang belum divaksin. Kami berharap dengan vaksinasi dari rumah ke rumah ini, target vaksinasi di Kulon Progo dapat terealisasi hingga akhir tahun," kata Wury.

Ia mengatakan vaksinasi di Desa Cerme ini sasarannya sekitar 150 dosis tahap pertama dan 240 dosis tahap kedua, dan bekerja sama dengan Puskesmas Panjatan I, sehingga dapat terlaksana sesuai dengan standar operasional pelaksanaan (SOP) yang sudah ditentukan oleh Kementerian Kesehatan RI.

Vaksinasi ini merupakan bentuk dukungan BIN terhadap upaya pemerintah mewujudkan kekebalan komunal pada akhir 2021. Selain itu, juga untuk menghadapi pandemi COVID-19, dan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Pembatasan aktivitas juga perlu dilakukan terlebih menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 dan menghadapi kemungkinan adanya gelombang ketiga," katanya.

Wury mengimbau masyarakat untuk menahan diri, tidak melakukan aktivitas di luar rumah dan menimbulkan kerumunan pada saat libur Natal dan Tahun Baru agar tidak memunculkan klaster baru pascalibur Natal dan Tahun Baru.

Berdasarkan data Dinkes Kulon Progo, capaian vaksinasi COVID-19 untuk Kabupaten Kulon Progo sudah cukup bagus, yaitu untuk dosis pertama mencapai 86,6 persen dan dosis kedua 75,6 persen.

Dengan capaian ini, Binda DIY optimistis kekebalan kelompok dapat tercapai di akhir 2021, sehingga siap menghadapi kemungkinan adanya gelombang ketiga atau varian virus baru pada tahun-tahun berikutnya.

"Kami berharap masyarakat yang belum menerima vaksinasi bisa mendapat layanan vaksinasi, sehingga kekebalan kelompok dapat segera tercipta," harapnya yang dikutip VOI dari ANTARA.

Kepala Dusun VIII, Desa Cerme Suryanto mengucapkan terima masih kepada Binda DIY yang melakukan vaksinasi dari rumah ke rumah, sehingga masyarakat lansia dan difabel di wilayah ini tervaksin.

Selain itu, di Dusun VIII ada beberapa pelaku seni Jatilan yang belum divaksin, dapat tervaksin hari ini. "Semoga dengan tervaksinya pelaku seni ini, mereka dapat melakukan pentas seni," katanya.