JAKARTA - Nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka menguat pada perdagangan awal pekan ini. Rupiah dibuka menguat 0,28 persen atau ke level Rp14.170 per dolar Amerika Serikat (AS).
Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, kemenangan Biden terlihat disambut positif oleh harga aset-aset berisiko di Asia pagi ini.
"Indeks saham Asia terlihat menguat, indeks dolar AS terlihat tertekan, nilai tukar di negara-negara emerging market terlihat menguat terhadap dolar AS," ujar Ariston kepada VOI.
Menurutnya, pasar berekspektasi kebijakan Biden akan lebih ramah terhadap negara-negara lainnya dibandingkan pendahulunya dan ini bisa membantu mendorong pertumbuhan ekonomi di negara emerging markets.
"Rupiah masih berpotensi menguat dengan potensi ke area Rp14.150 per dolar AS," ujar Ariston.
Pagi ini, mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau menguat di hadapan dolar AS. Ringgit Malaysia menguat 0,29 persen, baht Thailand menguat 0,25 persen.
Kemudian won Korea Selatan menguat 0,33 persen, dan peso Filipina menguat 0,18 persen. DIlanjutkan rupee India menguat 0,25 persen, yen Jepang menguat 0,03 persen, dolar Singapura menguat 0,21 persen, dan yuan China menguat 0,25 persen.
Tag Terpopuler
#prabowo subianto #kpk #mahkamah konstitusi #palestina #timnas indonesiaPopuler
