Jaga Semangat Kebangsaan, MPR Terus Gaungkan Pemahaman 4 Pilar
Gedung DPR MPR Senayan Jakarta. (Antara)

Bagikan:

JAKARTA - MPR terus menggencarkan gaung pemahaman empat pilar kebangsaan guna menjaga semangat cinta Tanah Air. Secara konsekuen juga menjaga sendi-sendi utama lainnya, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.

Anggota MPR Mujib Rohmat menyambut positif kegiatan sosiaslisai 4 pilar kebangsaan ini. Menurutnya, 4 pilar telah terbukti memperkukuh kebersamaan sesama anak bangsa.

"4 pilar tersebut yang telah terbukti mampu merajut bangsa kita,” ujar Mujib melalui keterangan tertulisnya, Rabu 12 Oktober.

Sementara itu, Ketua Bidang Kormasan DPP Partai Golkar Fahd El Fouz Arafiq juga merespons positif diadakannya kegiatan sosialisasi empat pilar kebangsaan. Baginya, kegiatan ini menjadi demikian penting mengingat besarnya berbagai tantangan bangsa yang saat ini harus dihadapi.

Fahd menilai diperlukan karakter kuat yang berlandaskan nilai-nilai luhur kebangsaan seperti dalam empat pilar untuk anak bangsa. "Sehingga bangsa ini mampu mengatasi dan melewati tantangan yang ada," ujar Fahd.

Kegiatan sosialisasi empat pilar MPR ini bersama pengajian Al-Hidayah yang bertujuan untuk mendorong kontribusi dalam menanamkan nilai-nilai luhur kebangsaan yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pengajian Al-Hidayah Kota Bogor, Melli Nuraini Darsa, mengatakan muslimah saat ini memiliki peran yang penting dan strategis dalam menjaga integritas bangsa.

“Khususnya ibu-ibu pengajian, sesungguhnya memiliki potensi yang besar untuk turut berkontribusi dalam menanamkan dan menyebarkan nilai-nilai kebaikan, termasuk nilai-nilai luhur 4 pilar kebangsaan,” ujar Melli.

Sosialisasi empat pilar kebangsaan juga bakal digelar MPR bersama Ikatan Guru Indonesia (IGI) saat peringatan Hari Guru Nasional pada 25 November mendatang.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengatakan MPR akan membekali para guru dengan Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Acara itu bakal berlangsung di Kompleks MPR dengan ratusan guru dari berbagai wilayah di Indonesia sebagai peserta.

"Guru dan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI memiliki keterkaitan yang erat," ujar Bamsoet.