Gus Miftah Panggil Zulhas 'Papih' Saat Ponpesnya di Sleman Dikunjungi
Ketum PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas (kiri) mengunjungi ponpes milik Gus MIftah di Sleman, Sabtu 20 Mei 2023). (ANTARA/HO-Dokumen Pribadi)

Bagikan:

JAKARTA - Ketua Umum (Ketum) PAN Zulkifli Hasan alias Zulhas mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Ora Aji milik Miftah Maulana Habiburrohman alias Gus Miftah.

Zulhas tiba di ponpes tersebut pada Sabtu 20 Mei, pukul 20.15 WIB, dan langsung disambut Gus Miftah. Mereka kemudian berdiskusi dan makan bersama.

Gus Miftah kemudian mengajak Zulhas mengikuti pengajian rutin. Dalam kesempatan itu, Gus Miftah juga mengajak jemaah dan para santri untuk belajar dari perjalanan hidup menteri perdagangan itu.

"Coba, hari ini kita belajar dari Pak Zulkifli Hasan, saya panggil beliau ini 'Papih' karena saya dekat dengan beliau. Posisi apa coba yang pernah beliau raih? Menteri kehutanan, ketua MPR, wakil ketua MPR, sekarang menteri perdagangan," kata Gus Miftah dalam keterangan tertulis, Minggu 21 Mei, disitat Antara.

Menurut Gus Miftah, perjalanan hidup dan kesuksesan Zulhas itu layak dicontoh.

"Tidak ada kelezatan setelah bersusah payah. Maka, ketika melihat orang yang kita anggap sukses, sebenarnya yang mesti kita lihat adalah bukan posisinya yang sekarang, apa yang beliau miliki, beliau sudah punya apa, beliau sebagai apa, bagi saya itu sudah nggak menarik lagi; tapi yang perlu dilihat apa? Prosesnya," kata Gus Miftah.

Pada kesempatan yang sama, Zulhas juga berbagi kisah hidupnya kepada jamaah dan santri yang hadir. Menurut dia, perjalanan hidupnya tidak terlepas dari doa dan bekal dari kedua orang tua.

"Saya sebenarnya nggak lebih hebat dari teman-teman saya di sini, nggak lebih hebat dari bapak-bapak, ibu-ibu yang ada di sini. Saya orang biasa dari kampung, dari dusun, tapi mungkin doa ibu saya," kata Zulhas.

Turut mendampingi Zulha dalam kunjungannya ke ponpes di Sleman, Yogyakarta itu di antaranya Wakil Ketua Komisi III DPR Pangeran Khairul Saleh, Bendahara Umum DPP PAN Totok Daryanto, Ketua DPW PAN Yogyakarta Suharwanta, Anggota DPRD Kabupaten Sleman Raudi Akmal, dan mantan bupati Sleman Sri Purnomo.