Dewan HAM Saudi Kutuk Pembakaran Al Quran, Dorong Perkuat Toleransi
Arsip - Pengunjuk rasa melakukan aksi di kantor Kedutaan Besar Swedia, Jakarta Selatan, Senin (30/1/2023). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/foc

Bagikan:

JAKARTA - Dewan Hak Asasi Manusia (HAM) mengutuk keras tindakan pembakaran salinan kitab suci Al Quran di depan Masjid Stockholm saat perayaan Iduladha.

Dalam pernyataan yang dirilis setelah sidang ke-11 yang dipimpin Presiden Komisi HAM Arab Saudi Hala Al Tuwaijri , dewan mengecam tindakan ini sebagai provokasi sengaja yang menghasut kekerasan, kebencian dan menimbulkan kemunduran dalam upaya memberantas ujaran kebencian serta radikalisme.

Disebutkan, dewan menggalakkan nilai-nilai toleransi, hidup berdampingan dan perdamaian.

Dilansir ANTARA dari Saudi Press Agency, Senin, 10 Juli, Dewan menekankan perlunya langkah-langkah intensif untuk meningkatkan nilai-nilai toleransi dan hidup berdampingan.

Lembaga tersebut juga menegaskan pentingnya menjunjung tinggi Piagam Hak Asasi Manusia dan konvensi internasional yang relevan.

Dewan juga meminta komunitas internasional dan badan-badan HAM PBB agar membahas dan mengambil tindakan melawan aksi ekstremis yang menghasut kebencian saat mereka mengacaukan upaya untuk menjaga toleransi dan hidup berdampingan secara damai.