YOGYAKARTA - PSIM Yogyakarta ditundukan Tim PSCS Cilacap dengan skor 0 - 1 di dalam perlagaan sepak bola grup C liga 2 musim 2021-2022 di Stadion Manahan Solo Jawa Tengah, ahad malam.
Diketahui, pertandingan dari PSIM vs PSCS begitu sengit dilihat dari upaya kedua club yang saling serang demi meraih skor penuh dalam laga kedua Grup C.
BACA JUGA:
Kalahkan PSIM Yogyakarta 1-0
Regu PSCS didikan pelatih Frans Sinatra Huwae pada babak pertama segera mengambil langkah serangan dengan menekan pertahanan PSIM. Serangan PSCS lewat kedua pemain sayap dan tengah masih belum dapat menembus pertahanan PSIM.
Kesempatan emas untuk membuahkan gol untuk PSCS terjadi pada menit 20 lewat pemain nomor punggung 34, Beny Anshar, namun bola melekung ke arah gawang PSIM yang bisa diantisipasi kiper Junaidi.
Serangan PSCS alhasil membuahkan gol pada menit 41 lewat kaki pemain nomor 14 Gideon Marsell, yang melaksanakan tendangan dari luar kotak pinalti yang tak sanggup ditepis kiper PSIM, ssehingga merubah kedudukan menjadi 1-0 untuk PSCS.
Kedudukan 1-0 tetap bertahan hingga wasit yang memimpin pertandingan, Axel Febriyan Sinaga asal DKI Jakarta meniup peluit panjang tanda babak pertama berakhir.
Memasuki babak kedua, PSIM yang ketinggalan satu gol meningkatkan tempo permainan dengan mengambil inisiatif menekan pertahanan lawan. PSIM mendapat peluang menyamakan kedudukan pada menit 56 melalui nomor punggung 28 Adya Putra, tetapi tendangan melenceng tipis kanan gawang PSCS.
PSIM sempat menekan melalui serangan ke pertahanan lawan, tetapi belum mampu menembus pertahanan PSCS yang bermain disiplin menjaga pertahanan.
Pelatih PSCS Cilacap Frans Sinatra Huwae mengatakan pada pertandingan pertama cukup berat karena kondisi hujan sehingga lapangan agak licin.
Namun, dia mengapresiasi kerja keras para pemainnya bisa merebut tiga poin penuh melawan PSIM. Pelatih PSIM Yoyakarta Seta Nurdiyantara mengatakan pemainnya sudah berjuang maksimal.
"Kami sudah berusaha agar pertandingan berakhir imbang, tetapi hasil akhir kami kalah 1-0," ujar Seta yang dikutip VOI dari ANTARA.
"Tim akan dievaluasi dan menjadi tanggung jawab pelatih untuk pertandingan selanjutnya," katanya.