Omicron Terdeteksi di Indonesia, Menhub Budi: Kita Jangan seperti Inggris yang Tanpa Masker
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. (Foto: Dok. Kemenhub)

Bagikan:

JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta agar masyarakat tetap disiplin dan perketat protokol kesehatan (Prokes) COVID-19 di masa libur Natal dan Tahun Baru 2022. Pasalnya, COVID-19 varian Omicron sudah masuk ke Tanah Air dan dari pengalaman negara lain, varian ini memiliki daya tular yang luar biasa cepat.

Seperti diketahui, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengumumkan temuan kasus varian Omicron terdeteksi pada seorang petugas kebersihan berinisial N yang bekerja di RSDC Wisma Atlet Kemayoran Jakarta, pada 16 Desember 2021.

"Kita menunggu, tidak seperti Inggris yang moderat tanpa masker, kita harus tetap (memakai) masker. Prokes ketat dan vaksin dua kali adalah sebuah keharusan," konferensi pers secara virtual 'Penyampaian Informasi Kinerja Sektor Perhubungan Tahun 2021 dan Outlook Tahun 2022', Selasa, 21 Desember.

Meski begitu, Menhub mengaku optimis pemerintah telah melakukan upaya terbaik untuk mengantisipasi terjadinya penyebaran varian baru tersebut utamanya saat periode Natal dan Tahun Baru 2022.

"Kita melihat apa yang sudah dilakukan pemerintah dalam kurun waktu tertentu sampai sekarang, relatif Indonesia negara yang baik dalam menangani (pandemi COVID-19), Insyaallah kalau kita pertahankan," ucapnya.

Budi mengatakan pemerintah dalam setiap rapat koordinasi selalu diskusi berulang kali membahas kemungkinan kasus Omicron di Indonesia. Dalam rapat tersebut pemerintah juga selalu melibatkan sejumlah pakar dari universitas untuk mengkajinya.

"Jadi bagaimana penanganan dan upaya penanggulangan prokes, kita diskusi secara detail," jelasnya.