JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) membawa kabar gembira bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) terkait dengan kenaikan gaji. Setelah tidak ada kenaikan selama empat tahun, Jokowi mengumumkan akan menaikkan gaji ASN sebesar 8 persen.
Hal di sampaikan Jokowi dalam pidato RAPBN 2024, di Gedung DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 16 Agustus.
“RAPBN 2024 mengusulkan perbaikan penghasilan berupa kenaikan gaji untuk ASN Pusat dan Daerah/TNI/Polri sebesar 8 persen,” kata Jokowi.
Tak hanya gaji ASN, Jokowi juga mengumumkan kenaikan pensiunan sebesar 12 persen.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Bacakan Nota Keuangan, Jokowi Prediksi Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,2 Persen di 2024
16 Agustus 2023, 15:15 -
| EKONOMI
Puan: DPR Dukung Penuh APBN 2024 demi Percepat Transformasi Ekonomi
16 Agustus 2023, 14:20 -
| EKONOMI
Datang ke Sidang Tahunan MPR 2024, Sri Mulyani Kenakan Kebaya dan Tas Pink
16 Agustus 2023, 10:17
Jokowi mengatakan kenaikan ini untuk menjaga agar pelaksanaan transformasi berjalan efektif, maka reformasi birokrasi harus terus diperkuat, agar dapat mewujudkan birokrasi pusat dan daerah yang efisien, kompeten, profesional, dan berintegritas.
“Pelaksanaan reformasi birokrasiharus dijalankan secara konsisten dan berhasil guna. Perbaikan kesejahteraan, tunjangan dan remunerasi ASN dilakukan berdasarkan kinerja dan produktivitas,” ucapnya.
Sekadar informasi, secara tradisi kenaikan gaji ASN memang disampaikan Presiden RI saat Pidato Nota Keuangan. Namun, dalam delapan tahun kepemimpinan Jokowi, pengumuman ini lebih sering absen. Jokowi memang jarang menaikkan gaji ASN atau PNS. Bahkan, sejak 2014 gaji PNS hanya naik dua kali.
Terkait
