Begini Upaya Kominfo untuk Siapkan Pelaku Usaha Lokal Bisa Mendominasi di Pasar Nasional
Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan. (Foto: Dok. Kominfo)

Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) bersama Lazada dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) menggelar agenda bertajuk “Membangun Merek Lokal yang Siap Bersaing!” di Jakarta, Senin, 26 Februari.

Agenda tersebut bertujuan untuk mempersiapkan pelaku usaha agar mampu bersaing di tingkat nasional, bahkan mendominasi pasar.

"Kami yakin pelaku usaha lokal akan mendapatkan dukungan yang lebih baik dalam menghadapi dinamika pasar yang kompleks melalui pemanfaatan kekuatan teknologi dan akses yang disediakan oleh setiap platform digital. Pelaku usaha dapat meningkatkan visibilitas, daya saing hingga penetrasi pasar mereka," ujar Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan.

Semuel mengatakan, melalui agenda tersebut, pihaknya juga ingin menunjukkan semangat kewirausahaan di tengah masyarakat.

"Kami optimistis dan sepenuhnya mendukung pertumbuhan bisnis lokal seiring bertumbuh pesatnya ekonomi digital Indonesia, yang senantiasa dikawal langsung oleh Kominfo," katanya.

Dia berharap, para pelaku usaha dapat meningkatkan visibilitas, daya saing, hingga penetrasi pasar mereka ke depannya.

Pada kesempatan sama, Vice President Government Affairs Lazada Indonesia Budi Primawan mengatakan, kolaborasi strategis ini menjadi bentuk komitmen Lazada untuk bermitra dengan pemerintah maupun pemangku kepentingan lainnya dalam membantu percepatan pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui sektor perdagangan dan teknologi.

"Secara khusus, kami berkeinginan untuk membantu pengusaha Indonesia, termasuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk bisa naik kelas dengan memperkuat dan memperluas bisnis mereka dengan dukungan program, fitur dan teknologi yang ada di Lazada," ucap dia.

"Melalui berbagai pelatihan, Lazada juga mendorong para pengusaha untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pemasaran digital, peningkatan kepatuhan usaha serta penguatan merek yang seluruhnya bertujuan untuk mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan," sambungnya.

Sementara itu, Direktur Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Krisna Ariza menuturkan, pihaknya berkomitmen untuk menggalakkan pertumbuhan bisnis lokal dalam menghadapi tantangan persaingan yang semakin sengit di pasar domestik.

"Dengan sinergi dan kolaborasi berbagai pihak, kami yakin jaringan bisnis lokal dapat saling mendukung dan memperluas peluang bersama," tuturnya.

Melalui berbagai topik yang disajikan dalam Serba Serbi Literasi Digital, diharapkan masyarakat dapat termotivasi mengejar kesuksesan dan memperoleh akses yang menyeluruh ke sumber daya krusial yang dibutuhkan untuk mengoptimalkan potensi mereka melalui pemanfaatan teknologi digital.

Dengan demikian, masyarakat dapat meraih kesuksesan dan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam mendorong pertumbuhan ekonomi digital dan inklusif di Indonesia.