Sering Mengalami Susah Buang Air Besar? Mungkin 5 Alasan Ini Bisa Jadi Penyebabnya
Ilustrasi (Polina Zimmerman/Pexels)

Bagikan:

JAKARTA - Frekuensi buang air besar yang teratur pada setiap orang berbeda-beda. Ada yang  mengalaminya beberapa kali sehari dan yang lain mungkin hanya buang air besar sekali atau dua kali setiap minggu. 

Susah buang air besar atau sembelit bisa membuat frustasi, belum lagi muncul perasaan sangat tidak nyaman. Sembelit terjadi ketika tinja sulit untuk dikeluarkan dan frekuensi buang air jadi lebih sedikit, setidaknya sekali seminggu, melansir Cleveland Clinic, Kamis, 4 Mei.

Dr. Peyton Berookim (MD, MA, FACG, AGAF) di Institut Gastroenterologi California Selatan dan penasihat BelliWelli, yang berbagi lima alasan mengapa Anda susah buang air besar dan bagaimana cara mengatasi sembelit menyadur Eat This.

Kurang Olahraga

Berolahraga dengan intensitas yang tepat setiap hari penting untuk kesehatan Anda secara keseluruhan. Olahraga teratur juga dapat membantu meredakan sembelit. Menurut WebMD, olahraga mengurangi jumlah waktu makanan yang Anda konsumsi melewati usus besar Anda. Ini mengurangi berapa banyak air yang diserap tubuh Anda dari tinja.

WebMD merekomendasikan melakukan olahraga intens satu jam setelah makan besar. Berookim menekankan pentingnya menambahkan lebih banyak aktivitas fisik ke dalam rutinitas harian Anda. Bahkan hanya 10 sampai 15 menit dapat membuat perubahan besar.

Kurang konsumsi makanan tinggi serat

Selama Anda minum cukup air, serat adalah teman terbaik jika Anda ingin meredakan sembelit.

"Mikrobioma usus dipengaruhi oleh pola makan dan gaya hidup, jadi penting untuk memberi tubuh jumlah serat yang tepat (rata-rata sekitar 25 hingga 28 gram serat setiap hari) dan mendiversifikasi bakteri," jelas Berookim. 

Pilih camilan sehat dengan probiotik dan serat daripada camilan yang dikemas dengan garam, gula, dan lemak.

Konsumsi terlalu banyak makanan yang mengiritasi usus

Apa yang Anda masukkan ke dalam tubuh memiliki dampak besar pada kesehatan usus dan pergerakan usus. Berookim mengatakan Anda harus membuang makanan dan minuman yang mengiritasi usus seperti makanan pedas, alkohol, soda, susu, minuman berkafein, dan gluten. Setelah berhenti konsumsi, lihat apakah ada perubahan pada intensitas buang air besar Anda.

Kurang minum air

Nutrisi harian yang sangat penting namun sederhana yang sering diabaikan adalah air. Berookim menjelaskan dehidrasi adalah penyebab sembelit yang paling umum, jadi pastikan Anda mengonsumsi jumlah cairan yang tepat setiap hari jika Anda ingin menjaga agar buang air besar tetap teratur.

"Buah-buahan seperti semangka, anggur, jeruk, dan grapefruit tidak hanya tinggi serat tetapi juga sumber air yang bagus," jelas Berookim.

Selain itu, air kelapa juga merupakan sumber hidrasi tubuh yang bagus.

Terlalu stres

Stres sangat tidak baik bagi tubuh. Tahukah Anda kalau stres juga bisa menjadi penyebab sembelit? Apa pun yang digolongkan otak sebagai "stres" juga dilihat seperti itu oleh usus jelas GoodRx Health. Stres benar-benar dapat mengubah pelepasan dan tindakan neurotransmitter usus, yang dapat sangat memengaruhi fungsi usus Anda dan menyebabkan sembelit.