Jenis-Jenis Sepatu Lari yang Harus Pemula Ketahui
Jenis-jenis Sepatu Lari (Gambar Sarah Mason-Unsplash)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Ketika kalian gemar dan rutin melakukan olahraga lari setiap hari itu artinya kalian sudah mulai suka dan terbiasa untuk berolahraga lari atau running. Hal itu berarti kalian sudah harus naik level selanjutnya untuk mengetahui beberapa jenis-jenis sepatu lari.

Rasanya kurang enak kalau kita melakukan aktivitas berlari tanpa disertai dengan peranti yang pas. Ya, sebut saja sepatu running. Beberapa keuntungan kita dalam mengenakan sepatu running memanglah banyak.

Tentunya dengan mengenakan sepatu running kaki kita bakal terhindar dari benda-benda tajam yang ada di jalan dan meminimalisasi risiko cedera karena berlari. Selain itu, banyak jenis-jenis sepatu lari yang didesain langsung untuk permasalahan-permasalahan tubuh dan kebiasaan kita.

Selanjutnya dengan mengenakan sepatu running pula bakal tampak kelihatan berbeda dan tampil trendi. Namun, tentunya dengan dibekali pengetahuan tentang jenis-jenis sepatu running, ya. Seperti apa saja, sih? Yuk, kita simak ulasannya di bawah ini.

Jenis-Jenis Sepatu Lari

1. Sepatu Lari Kestabilan (Stability Running Shoes)

Jenis sepatu lari yang pertama yaitu sepatu yang khusus dibuat demi melindungi kestabilan kaki ketika kita sedang berlari ataupun biasa disebut dengan stability running shoes.

Sepatu ini umumnya digunakan oleh para pelari yang mempunyai permasalahan supinasi ataupun overpronasi. Masalah-masalah tersebut biasanya diakibatkan telapak kaki yang tidak wajar ataupun otot pinggul yang kurang kuat. Padahal, itu penting banget!

Contoh sepatu lari semacam ini antara lain Hoka Arahi. Sepatu keluaran Hoka yang satu ini mempunyai cushion ataupun bantalan kaki yang sanggup menunjang keadaan kaki supinasi.

2. Sepatu Lari Netral (Neutral Running Shoe)

Pasalnya, sepatu yang bermodel seperti ini umumnya ditujukan buat pelari yang tidak memiliki permasalahan keadaan ataupun pergerakan tubuh mereka ketika berlari.

Contoh sepatu lari semacam ini antara lain Nike Epic React, yang mana sepatu ini bagus dalam aspek kenyamanan, fit, serta sangat cocok dipakai untuk berlari.

3. Sepatu Lari Motion Control

Buat para pelari yang mempunyai permasalahan dengan overpronasi yang berkisar antara tingkat sedang sampai parah, biasanya bakal memilih sepatu motion control ketika berlari.

Berbagai macam tipe sepatu motion control umumnya mempunyai bagian tumit yang lebih keras. Tidak hanya itu saja, terdapat peningkatan dorongan pada bagian tengah telapak kaki buat mengurangi dampak overpronasi.

Boleh dibilang motion control merupakan sebuah tipe sepatu lari level selanjutnya dari stability shoe tadi. Salah satu contoh sepatu lari motion control yaitu Asics Gel Kayano.

4. Sepatu Lari Minimal

Sepatu lari minimal merupakan sepatu dengan rasio ukuran tumit yang lebih kecil dibandingkan dengan bagian jarinya. Sepatu dengan model seperti ini umumnya mempunyai bantalan lebih kecil dibandingkan dengan ragam tipe sepatu yang lain. Contoh sepatu lari semacam ini yaitu Nike Free Run.

5. Sepatu Lari Maximal

Istilahnya kalau ada minimal tentunya ada pula yang maksimal. Sepatu lari tipe ini mempunyai ukuran sol yang besar serta memanglah diperuntukkan buat memberikan bantalan ekstra pada kaki kita ketika berlari.

Fitur ini pula membuat berbagai macam tipe sepatu lari menjadi sangat bagus, terutama buat pelari yang mempunyai permasalahan pendaratan kaki saat berlari. Jika kalian pelari yang kerap mendaratkan kaki dengan tumit saat berlari, sepatu tipe ini bakalan jadi rekomendasi yang sesuai untuk kalian. Contoh sepatu lari semacam ini yaitu Hoka Bondi.

5. Sepatu Lari Telanjang atau (Barefoot Running Shoe)

Sepatu tipe ini boleh dibilang nyaris tidak mempunyai sol di bagian telapak kakinya. Pasalnya, untuk sepatu model seperti ini bakalan membuat telapak kaki menjadi sangat dekat dengan tanah karena saking tipisnya sol. Umumnya sepatu ini memanglah dirancang buat trail running atau berlari di zona bukit ataupun gunung.

6. Sepatu Lari Zero Drop

Terakhir yaitu sepatu running zero drop. Sepatu ini boleh dibilang merupakan peningkatan dari barefoot running shoe. Pada sepatu zero drop, kita bakal mendapatkan sol yang lebih baik dibandingkan barefoot run. Meski demikian, sepatu ini mempunyai fitur serta manfaat yang mirip dengan barefoot run.

Nah, jadi kalian bisa menyesuaikan dengan tipe kaki dan permasalahan yang kalian alami ketika berlari.

Jadi, setelah mengetahui beberapa jenis-jenis sepatu lari, simak berita menarik lainnya di VOI.ID, saatnya merevolusi pemberitaan!