Ripple Lepaskan 1 Miliar XRP Senilai Rp6,9 Triliun dari Akun Escrow
Ilustrasi Koin XRP. (Foto; Dok. Gulf Insider)

Bagikan:

JAKARTA - Perusahaan blockchain Ripple yang berbasis di San Francisco telah melepaskan satu miliar XRP dari akun escrow-nya pada 1 Mei. Pelepasan ini, senilai 469,6 juta dolar AS (Rp6,9 triliun), merupakan bagian dari strategi distribusi bulanan Ripple untuk XRP yang dimulai sejak Desember 2017.

Informasi tambahan, Escrow adalah suatu akun atau mekanisme yang digunakan untuk menyimpan aset atau dana sementara waktu sampai syarat atau persyaratan tertentu terpenuhi. Dalam konteks keuangan, escrow sering digunakan dalam transaksi besar seperti akuisisi bisnis atau penjualan properti.

Pihak ketiga yang netral biasanya menangani akun escrow dan memastikan bahwa semua pihak terlibat memenuhi persyaratan sebelum aset atau dana dilepaskan. Pada artikel sebelumnya, Ripple menggunakan akun escrow untuk menyimpan XRP dan merilisnya secara terencana untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga XRP.

Ripple telah melepaskan XRP dari akun escrow-nya secara terkontrol untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas pasokan token XRP. Pelepasan XRP ini juga merupakan bagian dari serangkaian pelepasan bulanan untuk mendukung ekosistem mata uang kripto yang berkembang dan memenuhi permintaan yang semakin meningkat.

Namun, ada beberapa kritikus yang mengatakan bahwa kendali Ripple terhadap sebagian besar token XRP dalam akun escrow-nya menimbulkan kekhawatiran tentang sentralisasi.

Mereka berpendapat bahwa kontrol yang dimiliki Ripple sebagai satu entitas bertentangan dengan prinsip desentralisasi dari banyak mata uang kripto, termasuk Bitcoin. Para investor juga khawatir bahwa kemampuan Ripple untuk melepaskan jumlah XRP yang besar setiap bulannya dapat memanipulasi harga token.

Meskipun demikian, Ripple tetap mempertahankan strategi escrow-nya sebagai bentuk perlindungan stabilitas token. Pelepasan satu miliar XRP terbaru ini dilakukan setelah performa kuat Ripple di kuartal pertama tahun 2023.

Perusahaan tersebut melaporkan peningkatan penjualan XRP, dengan total penjualan mencapai 361,06 juta dolar AS (Rp5,3 triliun), yang merupakan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan 226,31 juta dolar AS (Rp3,3 triliun) di kuartal sebelumnya.

Aktivitas XRP Ledger di rantai juga berjalan baik, dengan volume di bursa terdesentralisasi dan terpusat mengalami pertumbuhan yang signifikan. Menurut data CoinGecko, XRP diperdagangkan seharga Rp6.800-an per koin di bursa utama. XRP mengalami penuruna 1,0 persen dalam satu pekan terakhir.