X Siapkan Fitur Pembayaran P2P, Merangkap Jadi Penyedia Layanan Keuangan?
X bersiap luncurkan fitur pembayaran dalam platform. (Foto; Dok. Businessam)

Bagikan:

JAKARTA - X, platform media sosial yang sebelumnya bernama Twitter ini berencana meluncurkan fitur pembayaran peer-to-peer (P2P) pada tahun 2024. Fitur ini akan memungkinkan pengguna untuk mengirim dan menerima uang secara langsung melalui aplikasi X.

Hal ini diungkapkan X dalam postingan blog resminya hari ini. X mengatakan bahwa fitur pembayaran P2P ini adalah bagian dari roadmap-nya untuk tahun 2024, yang bertujuan untuk memberikan lebih banyak utilitas dan peluang bagi pengguna.

"Kami akan meluncurkan pembayaran peer-to-peer, membuka lebih banyak utilitas pengguna dan peluang baru untuk perdagangan, dan menunjukkan kekuatan hidup lebih banyak dari hidup Anda dalam satu tempat," tulis X.

Dengan fitur pembayaran P2P ini, jutaan pengguna X dapat mentransfer uang secara aman satu sama lain, tanpa perlu menggunakan pihak ketiga atau platform lain. Ini berpotensi menjadikan X sebagai penyedia layanan keuangan, selain sebagai platform media sosial.

CEO X, Elon Musk, sebelumnya telah menyatakan ambisinya untuk mengubah X menjadi everything app atau aplikasi mencakup segala sesuatu dengan mengintegrasikan pembayaran, e-commerce, dan fungsionalitas media sosial. Musk ingin menjadikan X sebagai platform serbaguna untuk keuangan digital dan e-commerce.

Untuk mewujudkan hal ini, X telah mendapatkan lisensi pengirim uang di beberapa negara bagian AS pada tahun lalu, yang merupakan syarat regulasi untuk menyimpan dan mentransfer dana atas nama pengguna.

X juga telah mencoba pembayaran aset digital sebelumnya, dengan menambahkan dukungan untuk memberi tip dengan Bitcoin dan Ethereum melalui fitur Tips-nya pada tahun 2022. Namun, fitur pembayaran P2P ini akan menjadi langkah besar bagi X dalam mengembangkan kemampuan keuangannya.

Fitur pembayaran P2P ini diharapkan dapat meningkatkan adopsi dan penggunaan X, serta memberikan keuntungan bagi pengguna, seperti biaya transaksi yang lebih rendah, keamanan yang lebih tinggi, dan akses pasar global.