YOGYAKARTA - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dikatakan oleh musisi Iwan Fals cocok untuk 2024. Pada 2024, Indonesia akan melaksanakan Pemilihan Presiden.
Hal itu dikatakan Iwan Fals menanggapi langkah Gibran yang mengembalikan uang pungutan liar (pungli) kepada sejumlah pedagang di Pasar Klewer.
BACA JUGA:
"Tuh kan kayaknya cocok nih 2024," tulis Iwan yang memiliki akun Twitter @iwanfals yang mengomentari sebuah video.
tuh kan kayaknya cocok nih 2024 🤓 KOMPASTV: Gibran Keliling Toko Minta Maaf dan Kembalikan Duit Pungli Berkedok Zakat.https://t.co/4LxbEf88iE
melalui @GoogleNews
— 😷 (@iwanfals) May 2, 2021
Dalam video berdurasi satu menit 48 detik itu, Gibran tampak menasehati pedagang agar tidak memberikan uang kepada orang yang meminta dengan alasan zakat fitrah.
Sebab, menurutnya, hanya Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) yang boleh meminta uang zakat fitrah.
Belakangan, lurah yang meminta uang kepada para pedagang dengan alasan zakat fitrah, dipecat Gibran.
Gibran Rakabuming tuai protes warga
Pemecatan lurah bernama Suparno ini mendapat protes dari warga. Warga menganggap Suparno tidak tepat dipecat karena dianggap hebat.
Gibran mengatakan, Suparno memiliki kesalahan yang jelas sehingga harus dipecat sebagai pertanggungjawabannya.
"Kesalahan sudah jelas. Suratnya sudah jelas, dia mutarin surat seperti apa, redaksi seperti apa. Ya tetap salah, dia kan bertanggungjawab," kata Gibran di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 3 Mei.
Gibran juga mempersilakan warga yang hendak mengumpulkan tandatangan dukungan sebagai bentuk protes agar lurah mereka tidak dipecat.
"Ya silakan, saya enggak menghalangi. Yang jelas kesalahannya sudah jelas," singkat Gibran.
Artikel ini telah tayang di VOI dengan judul: Gibran Rakabuming Kembalikan Duit Pungli, Iwan Fals: Tuh Kan Kayaknya Cocok 2024, saatnya merevolusi pemberitaan.