Warta Dunia: Matahari Terbit dari Utara di Jeneponto, Begini Penjelasan BMKG

YOGYAKARTA - Peristiwa ganjil terjadi pada pagi kemarin di Jeneponto, Sulawesi Selatan. Matahari yang biasanya terbit dari timur, mendadak terbit dari utara.

Terbitnya matahari dari utara itu menjadi viral di media sosial. Peristiwa tersebut direkam dalam sebuah video amatir oleh salah satu guru di MAN Binamu, pada Kamis, 17 Juni sekitar pukul 08:00 pagi.

“Saya katakan ini adalah keanehan karena belum pernah melihat di mana kebiasaan matahari terbit dari sebelah timur,” ujar lelaki yang merekam peristiwa tersebut.

“Tapi sekarang menjelang jam 8 pagi ternyata matahari sudah di posisi utara. Tidak biasa seperti itu.”

Matahari Terbit dari Utara

Kejadian tersebut dibenarkan oleh pihak Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Makassar. Meski demikian, pihak BMKG menegaskan bahwa matahari sejatinya tetap berada di timur. Ketika Bumi berputar, matahari tampak berada di sebelah utara tanpa melewati garis Khatulistiwa.

“Jadi tetap terbit dari timur, tetapi perjalanan ke barat dia lewat jalur utara, bisa dikatakan seperti itu,” ujar Risky, pihak BMKG.

Rupanya kejadian tersebut bukan yang pertama kali. Biasanya mulai terjadi pada bulan Maret dan puncaknya pada bulan Juni, kemudian berakhir di bulan September.

Dari Bumi, matahari akan terlihat seolah bergerak ke arah barat menjelang datangnya bulan Oktober, November, dan Desember. Selain itu, matahari juga akan terlihat berada di garis Khatulistiwa pada bulan Desember hingga Februari.

Kabarnya peristiwa terbitnya matahari dari utara itu dapat dilihat dari seluruh Indonesia pada hari Kamis pagi kemarin.

Artikel ini telah tayang dengan judul: Matahari Terbit dari Utara di Jeneponto, Begini Penjelasan BMKG, saatnya merevolusi pemberitaan!