YOGYAKARTA - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Kustini Sri Purnomo menyebutkan bahwa Kabupaten Sleman sangat terbuka dan merupakan rumah bersama bagi semua elemen masyarakat dengan berbagai latar belakang agama, etnik dan budaya.
"Sleman merupakan rumah bersama, dan kami mengajak seluruh masyarakat yang ada di Sleman untuk sama-sama menjaga kerukunan dan keharmonisan hidup bermasyarakat," kata Kustini di Sleman, Kamis.
Menurut dia, keberagaman merupakan salah satu bentuk kekayaan bangsa kita. Kebhinnekaan ini merupakan kebanggaan dan harus disyukuri sebagai anugerah seperti yang dikutip VOI dari ANTARA.
Bersama Seluruh Elemen Masyarakat
"Oleh karena itu, saya mengajak seluruh warga Sleman untuk selalu menjaga kerukunan dan keharmonisan hidup bermasyarakat. Marilah kita selalu menjaga ketertiban dan ketentraman di wilayah Kabupaten Sleman," katanya.
Pemerintah Kabupaten Sleman beberapa waktu lalu juga memfasilitasi deklarasi komitmen damai yang dilakukan perwakilan masyarakat Papua, Maluku dan Nusa Tenggara Timur yang ada di Kabupaten Sleman.
Kustini mengatakan bahwa deklarasi yang difasilitasi Pemkab Sleman ini sebagai bentuk komitmen damai dan itikad baik dari semua pihak untuk mewujudkan Sleman yang nyaman bagi seluruh warga masyarakat.
"Kami berharap komitmen damai ini tidak berhenti pada seremonial ataupun deklarasi secara lisan saja," katanya.
Ia sangat berharap komitmen damai tersebut juga dapat dijiwai dan ditindaklanjuti dengan sikap dan perbuatan dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari oleh setiap peserta deklarasi komitmen damai.
"Deklarasi komitmen damai ini juga sebagai langkah Pemkab Sleman dalam merespon sejumlah rentetan kejadian yang terjadi di wilayah Sleman beberapa waktu yang lalu," katanya.
BACA JUGA:
Saatnya merevolusi pemberitaan di Jogja.Voi.id!