Berita Kulon Progo: Vaksinasi COVID-19 Untuk Anak Digelar di Tiga Kecamatan di Kulon Progo
Suasana pelayanan vaksinasi COVID-19 bagi anak usia 6-11 tahun di Sekolah Dasar Negeri Kalisono, Kecamatan Sentolo, Kabupaten Kulon Progo. (ANTARA)

Bagikan:

YOGYAKARTA -  Vaksinasi COVID-19 untuk anak usia enam sampai 11 tahun dengan sasaran 854 anak di tiga kecamatan di Kabupaten Kulon Progo yang digelar oleh Badan Intelijen Negara Daerah Istimewa Yogyakarta pada Senin.

Menurut Koordinator Vaksinasi COVID-19 Kulon Progo dari Badan Intelijen Negara Daerah Istimewa Yogyakarta Wury Atmaja, pelayanan vaksinasi dilaksanakan di SD Negeri Cerme di Kecamatan Panjatan, SD Negeri Kalisono di Kecamatan Sentolo, dan SD IT Ibnu Masud di Kecamatan Wates.

Pelayanan vaksinasi di SD Negeri Cerme ditargetkan menjangkau 305 anak sedangkan pelayanan vaksinasi di SD Negeri Kalisono dan SD IT Ibnu Masud targetnya masing-masing 245 anak dan 304 anak.

Digelar di Tiga Kecamatan di Kulon Progo

Wury mengatakan bahwa pelayanan vaksinasi bagi anak usia enam sampai 11 tahun di sekolah-sekolah tersebut diselenggarakan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga, Puskesmas Panjatan, Puskesmas Wates, dan Puskesmas Sentolo.

Dia menekankan pentingnya vaksinasi untuk meningkatkan kekebalan tubuh anak-anak terhadap serangan COVID-19.

"Vaksinasi ini merupakan cara paling efektif dan efisien untuk mencegah terjadinya gelombang ketiga. Selain itu dengan tervaksinnya anak-anak, maka PTM (pembelajaran tatap muka) dapat segera berlangsung secara normal sehingga kehidupan pendidikan anak anak di Kulon Progo juga dapat berjalan sebagaimana mestinya," katanya.

Dia mengimbau para orang tua dan wali murid tidak ragu mengajak anak-anak ke fasilitas pelayanan vaksinasi COVID-19.

"Kami juga mengimbau tetap melaksanakan protokol kesehatan secara ketat di mana pun berada guna mencegah penularan COVID-19," katanya seperti yang dikutip VOI dari ANTARA.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kulon Progo Rina Nuryati mengatakan bahwa vaksinasi dosis pertama berdasarkan hasil penghitungan manual sudah dilakukan pada 32.939 anak atau 92,9 persen dari total 35.177 anak usia enam sampai 11 tahun yang menjadi sasaran vaksinasi COVID-19.

Vaksinasi dosis kedua, ia melanjutkan, baru dilaksanakan pada 9.472 orang atau 26,7 persen dari target vaksinasi.

"Kami menargetkan vaksinasi anak selesai pada Januari ini," katanya.