YOGYAKARTA - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kustini Sri Purnomo menilai bahwa kegiatan Bersih Dusun Kaliurang Barat dapat mendorong kembali semangat masyarakat di wilayah itu untuk membangkitkan kembali perekonomian masyarakat.
"Melalui semangat kebersamaan ini, semoga bisa membangkitkan kembali usaha kita untuk memperbaiki perekonomian masyarakat di kawasan wisata Kaliurang ini," kata Kustini saat menghadiri Bersih Dusun Kaliurang Barat, di Pakem, Sleman, Sabtu.
Menurut dia, kegiatan Bersih Dusun Kaliurang Barat ini tidak sekadar menumbuhkan semangat kekeluargaan masyarakat, namun juga menjadi ajang uri-uri budaya atau melestarikan kebudayaan seperti yang dikutip VOI dari ANTARA.
Membangkitkan Ekonomi Masyarakat
"Terlebih lagi dengan adanya pertunjukan seni, menjadi salah satu langkah baik untuk mempertahankan warisan budaya leluhur kita," katanya.
Lurah Hargobinangun, Pakem Amin Sarjito mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan Bersih Dusun Kaliurang Barat 2022 menjadi momen spesial.
"Sebab, semenjak virus COVID-19 mewabah, kegiatan tersebut harus tertunda. Sehingga dengan pelaksanaan tahun ini, diharapkan dapat menumbuhkan kembali semangat masyarakat sekaligus membangkitkan perekonomian, terutama di kawasan Kaliurang Barat," katanya.
Ia mengatakan, dengan adanya semangat warga yang tinggi seperti, diharapkan bisa mendongkrak lagi perekonomian dan mempererat gotong royong antarwarga.
"Karena sebagian besar yang turut mensukseskan acara ini berasal dari swadaya masyarakat. Sehingga ini juga menjadi kebanggan tersendiri bagi kami," kata Kustini.
Puncak acara Bersih Dusun Kaliurang Barat diselenggarakan Sabtu, (30/7) di Lapangan Tenis Kaliurang Barat. Acara yang dilaksanakan setiap tiga tahun sekali itu, kali ini berlangsung sejak 28 Juli hingga 30 Juli 2022.
Pada tahun ini, puncak acara Bersih Dusun Kaliurang Barat mengangkat tema Kaliurang Barat Bangkit.
"Tema tersebut dipilih sebagai penumbuh semangat masyarakat Kaliurang Barat untuk bangkit pascapandemi COVID-19," kata Kustini.
Perayaan tersebut diikuti oleh 865 peserta yang berasal dari 8 RT. Masing-masing RT, mempersembahkan tarian dengan berbagai konsep yang mengusung kearifan lokal. Selain menyelenggarakan atraksi seni dan budaya, kegiatan bersih dusun Kaliurang Barat juga diisi dengan pagelaran wayang dan doa bersama.