YOGYAKARTA - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Kustini Sri Purnomo dilantik dan dikukuhkan sebagai Ketua Persatuan Wanita Olahraga Seluruh Indonesia (Perwosi) Kabupaten Sleman masa bakti tahun 2022 - 2026.
Pelantikan dan pengukuhan tersebut dilakukan serentak bagi seluruh ketua dan pengurus Perwosi Kabupaten/Kota se-DIY oleh Ketua Perwosi DIY Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas di Bangsal Kepatihan Kantor Gubernur DIY, Selasa.
Pelantikan dan pengukuhan ini ditandai dengan penandatanganan berita acara pelantikan oleh seluruh ketua Perwosi Kabupaten/Kota se-DIY disaksikan secara langsung oleh Gubernur DIY Sultan Hamengku Buwono X seperti yang dikutip VOI dari ANTARA.
Sebagai Ketua Perwosi Sleman
Ketua Perwosi DIY GKR Hemas menyampaikan selamat atas dilantik dan dikukuhkannya ketua dan pengurus Perwosi Kabupaten/Kota se-DIY.
GKR Hemas juga menyampaikan beberapa hal yang perlu dilakukan seluruh anggota maupun pengurus Perwosi se-DIY dalam merealisasikan kegiatannya, terkait penerapan digitalisasi dalam seluruh kegiatan Perwosi.
"Proses digitalisasi mengalami kemajuan yang luar biasa yang sangat membantu masyarakat memberikan kemudahan dalam melakukan kegiatan sehari - hari. Oleh karena itu semua anggota dan pemgurus Perwosi harus mau terus belajar dan menguasai teknologi informasi," katanya.
Menurut dia, anggota maupun pengurus Perwosi harus peka terhadap beberapa isu nasional terkait kesehatan seperti adanya pandemi COVID-19 dan stunting.
"Perwosi dapat mengambil peran ikut berpartisipasi dalam merespon isu nasional terkait kesehatan melalui program kegiatan kesehatan (senam) dan juga melakukan berbagai edukasi," katanya.
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan bahwa dengan dikukuhkannya kepengurusan Perwosi Sleman, dapat mewujudkan Sleman yang sehat dan meningkatkan peran perempuan khususnya dalam dunia olahraga.
"Tahun ini Kabupaten Sleman menjadi tuan rumah penyelenggaraan Porda DIY dan Peparda DIY, untuk itu diharapkan Perwosi Sleman juga dapat mengambil peran dalam keberhasilan penyelenggaraan event tersebut," katanya.
BACA JUGA:
Saatnya merevolusi pemberitaan di Jogja.Voi.id!