YOGYAKARTA - Sebanyak 20 mantan pemburu di wilayah Provinsi Sumatera Selatan dan Bengkulu berikrar untuk membantu menghentikan perburuan harimau sumatera dalam acara deklarasi yang berlangsung di Hotel Sinar Sport, Kota Bengkulu.
Di Kota Bengkulu, Kamis, Ketua Yayasan Lingkar Inisiatif Indonesia Iswadi mengatakan bahwa 20 pemburu yang dalam dua tahun terakhir menjadi binaan yayasan itu telah bertobat.
Mereka telah berhenti memburu harimau dan berkomitmen mendukung upaya pelestarian harimau sumatera seperti yang dikutip VOI dari ANTARA.
Menghentikan Perburuan Harimau
"Kita lakukan melalui pendekatan kepada pemburu untuk bertobat, dan mereka deklarasi berhenti berburu harimau dan akan aktif dalam (kegiatan) pelestarian," kata Iswadi.
"Kita optimis bahwa pendekatan baru ini bisa membantu meningkatkan populasi harimau," ia menambahkan.
Di antara pemburu yang berikrar membantu menghentikan perburuan harimau ada Mawi, yang kini berkomitmen membantu upaya penyelamatan populasi harimau.
"Saya siap membantu menyelamatkan harimau sumatera dan meminta para pemburu lain yang masih aktif untuk berhenti," katanya.
Iswadi berharap pemerintah memberikan perhatian kepada para pemburu yang sudah bertobat, menghargai iktikad baik mereka dengan membantu memfasilitasi mereka beralih profesi atau memberikan alternatif mata pencarian.
BACA JUGA:
Saatnya merevolusi pemberitaan di Jogja.Voi.id!