Berita Kripto: 6000 Coin Milik Pelanggan Coinbase Digasak Hacker

YOGYAKARTA - Diketahui surat pemberitahuan pelanggaran yang dikirim oleh pertukaran cryptocurrency tersebut ke pelanggan yang terkena dampak. Hal itu dikarenakan ada hacker (peretas) yang sudah mencuri dari akun pelanggan Coinbase Global Inc, setidaknya 6.000 coin.

Peretasan itu terjadi antara Maret dan 20 Mei tahun ini, menurut salinan surat yang diposting di situs web Jaksa Agung California.

6000 Coin Milik Pelanggan Coinbase Digasak Hacker

Pihak ketiga yang tidak sah tersebut mengeksploitasi kelemahan dalam proses pemulihan akun SMS perusahaan untuk mendapatkan akses ke akun, dan mentransfer dana ke dompet crypto yang tidak terkait dengan Coinbase, kata sumber perusahaan itu.

“Kami segera memperbaiki kekurangannya dan telah bekerja dengan para pelanggan ini untuk mendapatkan kembali kendali atas akun mereka dan mengganti uang mereka yang hilang,” kata juru bicara Coinbase pada hari Jumat, 1 September.

Untuk bisa membobol akun itu, Peretas perlu mengenal domisili e-mail, kata sandi, dan nomor telepon yang ditautkan ke akun Coinbase yang tergoda, dan mempunyai jalan masuk ke e-mail pribadi, kata perusahaan itu.

Coinbase mengatakan tak ada bukti yang memperlihatkan bahwa berita itu didapatkan dari perusahaan mereka. Info peretasan sebelumnya dilaporkan oleh portal informasi teknologi Bleeping Computer.

Kejadian ini menandakan transaksi kripto yang sekarang mulai takaman. Malahan berbahaya penggunanya sebab mudahnya peretasan yang terjadi. Coinbase sekarang seharusnya dapat menandakan kalau mereka sanggup mengembalikan coin yang dicuri ke pelanggan absah untuk menjamin bahwa keamanan transaksi dapat mereka jaga.

Artikel ini telah tayang dengan judul: Hacker Kripto Kembali Berulah, 6000 Coin Milik Pelanggan Coinbase Digasak, saatnya merevolusi pemberitaan!