Susah Sinyal, Sandiaga Uno Kesulitan Akses PeduliLindungi di Desa Wisata Mangunan, Bantul
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno memberi makan burung di kawasan Desa Wisata Mangunan, Kabupaten Bantul, DIY. Minggu 10 Oktober (Foto Antara)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Aplikasi PeduliLindungi nampaknya sulit di akses Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno di kawasan Desa Wisata Mangunan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, salah satu desa wisata terbaik di Indonesia. Hal itu dikarenakan di lokasi tersebut sinyal internet susah.

"Saya mengalami sendiri, saya pakai PeduliLndungi (sinyal) muter-muter terus tidak habis-habis, sampai panas handphone saya," kata Menparekraf dalam kunjungan kerja di Desa Wisata Kaki Langit Mangunan, Kabupaten Bantul, dilansir Antara, Minggu, 11 Oktober.

Oleh sebab itu, Menparekraf berharap pemerintah daerah dapat mengatur kawasan wisata yang kesulitan sinyal internet yang dapat menghambat wisatawan dalam proses scan barcode dari aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat masuk kawasan wisata.

Sandiaga Uno Kesulitan Akses PeduliLindungi di Desa Wisata Mangunan

Pengaturan tersebut bisa dengan uji coba menunjukkan kartu vaksin dari pengunjung di pintu masuk wisata tanpa harus melalui aplikasi PeduliLindungi, jika kesulitan mendapat jaringan internet.

"Dan saya beri diskresi ke Pak Singgih (Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo) untuk mengatur daerah-daerah yang minim sinyal seperti ini, ujicoba dengan diskresi kartu vaksin, jadi kita tidak akan membuat ribet," kata Sandiaga.

Menparekraf juga mengatakan, telah bergerak kencang dengan berkomunikasi dengan provider jaringan Telkom, dan akan ditindaklanjuti dengan survei dalam sebagian hari ke depan, salah satunya ke Desa Tamasya Mangunan Bantul ini.

"Saya juga koordinasi dengan Kominfo, karena ini adalah destinasi unggulan, salah satu yang menopang destinasi super prioritas. Jadi harus kita berikan prioritas internet yang berkualitas, jadi langsung kita tindaklanjuti," kata Menparekraf.

Sandiaga juga menginginkan supaya pemda termasuk DIY meningkatkan kecepatan vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat, supaya bisa menurunkan jenjang pelegalan pengontrolan kesibukan masyarakat (PPKM).

"Tentunya kita harapkan vaksinasi lebih ditingkatkan di Bantul, karena dengan vaksinasi, level PPKM bisa turun menjadi level 2, dan bisa diserahkan kepada Pemda," katanya.

Artikel ini telah tayang dengan judul: Ketika Sandiaga Uno Kesulitan Akses PeduliLindungi di Desa Wisata Mangunan, Bantul, saatnya merevolusi pemberitaan!