YOGYAKARTA - Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo meresmikan bantuan rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dalam rangka Hari Jadi Ke-106 Kabupaten Sleman di Dusun Gatak, Wukirsari, Cangkringan, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin.
Peresmian bantuan ini ditandai dengan penyerahan secara simbolis kunci dan surat IMB serta pemotongan pita.
Hadir dalam kegiatan tersebut Dirbinmas Polda DIY Kombes Pol Ruminio Ardano dan Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Sleman Ani Martanti seperti yang dikutip VOI dari ANTARA.
Resmikan Bantuan Rehabilitasi RTLH
Kustini mengucapkan terima kasih kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sleman serta seluruh relawan yang berkontribusi dalam merealisasikan program bantuan ini.
"Kami berharap program bantuan ini konsisten dilaksanakan sehingga dapat tercapai nol RTLH sehingga seluruh masyarakat Sleman dapat memiliki rumah yang layak," katanya.
Ia mengatakan, penyerahan bantuan ini merupakan implementasi dari tema Hari Jadi Ke-106 Sleman yakni "Sesarengan Mbangun Sleman" yang diharapkan masyarakat dapat bersama-sama berkolaborasi dan bergotong royong untuk mebantu sesama.
"Pemkab Sleman selain memberikan bantuan juga mendorong pemberdayaan masyarakat, sehingga dapat tumbuh komunitas mandiri yang bermuara pada penurunan angka kemiskinan di Kabupaten Sleman," katanya.
Ketua Baznas Kabupaten Sleman Kriswanto mengatakan bahwa dalam menyambut Hari Jadi Ke-106 Kabupaten Sleman, Baznas melalui lima program unggulan ikut menyalurkan bantuan kepada RTLH sebanyak 18 rumah di 17 kapanewon (kecamatan) di Kabupaten Sleman.
"Total bantuan yang disalurkan sebesar Rp315 juta. Semoga dengan program ini dapat memberikan kemanfaatan bagi masyarakat Kabupaten Sleman yang membutuhkan," katanya.
Dalam kegiatan ini, secara simbolis bantuan diberikan kepada Sri Lestari berupa satu unit rumah serta Yitno Suprapto dan Ratno berupa bantuan sembako.
BACA JUGA:
Saatnya merevolusi pemberitaan di Jogja.Voi.id!
