Berita DIY Hari Ini: Dishub DIY Uji Coba Lagi Pemeriksaan Kartu Vaksin Bus Pariwisata
Pengusaha bus pariwisata yang tergabung dalam Indonesia Medium Bus Community (IMBC) mengikuti konvoi bertajuk Kampanye Peduli Covid-19 di Kota Kediri, Jawa Timur

Bagikan:

YOGYAKARTA - Uji coba pemeriksaan kelengkapan kartu vaksin terhadap penumpang bus pariwisata yang memasuki wilayah DIY di setiap minggu akan kembali dilakukan oleh Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta rencananya.

Kepala Dishub DIY Ni Made Dwipanti Indrayanti di Yogyakarta, Jumat, menuturkan bahwa uji coba itu masih berfokus pada jalur masuk dari arah timur sehingga pelaksanaan tetap di halaman parkir Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, mulai Sabtu (2/10) hingga Minggu (3/10).

"Karena memang dari arah timur kami padang yang paling banyak masuk bus pariwisata," kata Dwipanti.

Uji Coba Lagi Pemeriksaan Kartu Vaksin Bus Pariwisata

Menurut dia, uji coba tetap dilanjutkan guna pastikan seluruh wisatawan yang masuk ke wilayah DIY telah tervaksin.

Pada pekan depan, Made menargetkan pemeriksaan sudah berjalan optimal seiring dengan evaluasi yang terus-menerus sehingga pelaksanaannya bisa bersamaan dengan kabupaten/kota di simpul-simpul yang lain.

"Minggu depan bersama kabupaten/kota kami sudah masuk di titik-titik simpul yang di terminal-terminal," katanya yang dikutip VOI dari ANTARA.

Sejumlah terminal yang akan menjadi titik simpul pemeriksaan ke depan, yakni Terminal Giwangan (Kota Yogaykarta), Terminal Dhaksinarga, dan Terminal Semin (Gunung Kidul), Terminal tipe C di Wates (Kulon Progo), kemudian di Palbapang dan Imogiri (Bantul) serta Terminal Jombor (Sleman).

Sebelumnya, dalam uji coba pemeriksaan pada hari Sabtu (25/9) dan Pekan (26/9) di halaman parkir Airport Adisutjipto Yogyakart, Dishub DIY sudah}memutar balik sebanyak 10 bis pariwisata dari luar tempat sebab tak lolos uji coba pemeriksaan kartu vaksin.

Dia meyakini pemeriksaan kartu vaksin bis pariwisata bisa berkontribusi mencegah peningkatan kasus COVID-19 di DIY karena para pelancong asal luar Jogja sudah mendapatkan suntikan vaksin.

"Kami juga berharap bus-bus pariwisata yang nantinya lolos pemeriksaan tetap mengikuti aturan yang berlaku. Objek wisata yang bisa dikunjungi hanya yang telah dibuka oleh pemda," katanya.