Berita Kulon Progo: PDIP Kulon Progo Menargetkan Perolehan 25 Kursi DPRD Pada Pemilu 2024
Ketua PDI Perjuangan Kabupaten Kulon Progo yang baru ditetapkan Fajar Gegana. (ANTARA

Bagikan:

YOGYAKARTA - Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Fajar Gegana siap bekerja mendongkrak perolehan suara pada Pemilu 2024 dengan target perolehan 25 kursi di DPRD Kulon Progo.

"Langkah yang akan segera kami lakukan adalah membuat solid kader PDI Perjuangan, baik kader senior maupun kader baru," kata Fajar Gegana yang baru ditetapkan sebagai Ketua DPC PDIP Kulon Progo, di Kulon Progo, Senin.

Ia mengatakan pihaknya segera menguatkan mesin partai politik untuk melebarkan sayap dan merekrut generasi sebanyak-banyaknya guna kemenangan PDI Perjuangan. Saat ini, PDI Perjuangan Kulon Progo telah melakukan pemetaan calon yang akan diusung pada Pemilu  2024 seperti yang dikutip VOI dari ANTARA.

Perolehan 25 Kursi DPRD Pada Pemilu 2024

"Kami menargetkan 25 kursi di DPRD Kulon Progo pada Pileg 2024," kata Mantan Wakil Bupati Kulon Progo ini.

Sementara itu, Pengamat politik sekaligus Direktur IndoStrategi Research and Consulting Arif Nurul mengatakan penetapan Fajar Gegana sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kulon Progo tidak lepas dari rekam jejaknya saat menjabat sebagai Wakil Bupati Kulon Progo.

Selain itu, Fajar Gegana merupakan kader PDI Perjuangan yang tidak instan, berangkat dari kader bawah, dan sebagai pengurus organisasi sayap PDI Perjuangan.

"Dari sisi usia, Fajar Gegana ini usianya masih muda. Tetapi dari sisi politik boleh dikatakan telah matang sehingga akan mampu menjawab tantangan PDI Perjuangan ke depan, terutama menghadapi Pemilu 2024," kata Arif

Menurut Arif, tantangan Fajar Gegana, yakni bagaimana PDI Perjuangan Kulon Progo memenangkan Pemilu 2024. Kemudian menyiapkan suksesi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 dengan menyiapkan kader, menguatkan mesin politik, menguatkan soliditas, dan membuat program-program partai yang bisa membantu masyarakat, sekaligus menaikkan elektoral PDI Perjuangan.

"Penetapan Fajar Gegana juga sebagai momentum politik di Kulon Progo sehingga harus diberi ruang dan kesempatan agar bisa mengaktualisasi pikiran dan gagasan melalui kerja-kerja politik, baik dalam kerja mengorganisir massa dan merumuskan kebijakan melalui kader yang duduk di legislatif dan eksekutif," katanya.

Arif mengatakan penetapan Fajar Gegana sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kulon Progo merupakan kemajuan politik karena anak muda diberi kesempatan untuk memimpin dan mengaktualisasi potensi politik guna kemajuan PDI Perjuangan dan Kulon Progo.

Namun demikian, Arif memberikan catatan bahwa Fajar Gegana harus mampu mendayagunakan seluruh potensi partai untuk mencapai tujuan-tujuan politik. Misalnya, menaikkan jumlah kursi di DPRD Kulon Progo dan DPRD DIY dari Daerah Pemilihan Kulon Progo.

"Kemudian, kerja-kerja politik yang harus dilakukan adalah melakukan pemetaan politik dan segmen-segmen pemilih mana yang akan disasar untuk mendongkrak ceruk dukungan massa caleg PDI Perjuangan yang akan bertarung dalam Pemilu 2024," kata politik yang tinggal di Samigaluh, Kulon Progo ini.

Saatnya merevolusi pemberitaan di Jogja.Voi.id!